Sekalipun cinta tlah ku uraikan dan kujelaskan panjang lebar,
namun jika cinta kudatangi aku jadi malu pada keteranganku sendiri.
meskipun lidahku tlah mampu menguraikan cinta dengan terang,
namun tanpa lidah cinta ternyata lebih terang.
sementara pena begitu tergesa-gesa menuliskannya
kata-kata pecah berkeping-keping begitu sampai pada cinta
dalam menguraikan cinta, akal terbaring tak berdaya bagaikan keledai terbaring dalam lumpur
cinta sendirilah yang menerangkan cinta dan percintaan.
Puisi yang diucapkan Anna Althafunnisa' dalam KCB
Selasa, 26 Januari 2010
Cinta "jalaluddi rumi"
Diposting oleh eL-QudsiYYa Adriek nOOr mAftuhiE di 5:25 PM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar